Cara menanam kangkung dengan praktis

              CARA MENANAM KANGKUNG


Tanaman kangkung




 Kangkung merupakan sayuran yang punya nama latin Ipomoea aquatica ini mengandung sejumlah nutrisi yang baik bagi tubuh. Dalam 100 gram (gr) kangkung segar yang masih mentah, terdapat 3,4 gr protein, 3,9 gr karbohidrat, dan 2 gr serat. 

 Kandungan vitamin A dan vitamin C dalam sayuran ini juga sangat tinggi. Bahkan dalam secangkir kangkung yang sudah disiangi (kira-kira 56 gram), Anda bisa memenuhi 70 persen kebutuhan vitamin A harian serta 51 persen kebutuhan vitamin C harian.

Selain itu, kangkung juga kaya akan berbagai mineral penting seperti kalium sebanyak 250,1 miligram (mg), 67 mg kalsium, 2,3 mg zat besi, 65 mg natrium, serta 54 mg fosfor.

Meskipun kaya akan berbagai nutrisi penting, kangkung merupakan jenis sayuran yang rendah kalori. Sebelum dimasak, secangkir daun kangkung hanya mengandung 11 kalori.

 Adapun cara menanam kangkung adalah sebagai berikut :

1. Menyiapkan lahan

     

 Pertama kita harus membersihkan lahan dari rumput liar, kemudian cangkul tanah dan buat bedengan2 (gulutan)  

Kemudian sebarkan pupuk kandang di atas bedengan tersebut kemudian ratakan hingga permukaan bedengan menjadi rata supaya mudah untuk di tanami

Setelah itu sirami bedengan tersebut dengan air supaya pupuk kandang meresap dan menyatu dengan tanah. 

Contoh lahan yang siap di tanami :

2. Cara tanam

 Ada beberapa cara/teknik penanaman kangkung yang bisa di gunakan, namun disini saya akan menjelaskan cara menanam dengan cara di tajuk (di lubangi).

 Setelah lahan siap di tanam kita tajuk (lubangi) lahan tersebut dengan jarak tiap lubang kurang lebih 5cm,
Contoh gambar jarak lubang :



 Kemudian setelah lahan sudah di tajuk(lubangi)  masukan benih kangkung kesetian lubang tersebut dengan jumlah tiap lubangnya 3-4biji benih.
  Contoh gambar memasukan benih kangkung :

 Setelah selesai memasukan benih, kita sirami bedengan tersebut secukupnya jangan sampai terlalu banyak karna akan memadatkan tanah sehingga benih susah bertumbuh (tukul).

3.perawatan/pemeliharaan

  Setelah 2-3 hari benih sudah mulai tumbuh
Contoh gambar kangkung umur 5hari :


  Karna kangkung merupakn jenis sayuran yang sangat tergantung dengan air maka kita harus memastikan kalau tanaman kita cukup air,  jika menanam di musim kemarau kita harus menyirami kangkung setiap hari di pagi atau sore hari.
 Setelah umur kangkung 7hari kita bisa menggunakan pupuk kimia yaitu pupuk urea sajaa, dlam memupuk kangkung kita harus berhati-hari jangan sampai terlalu banyak karena nanti bisa layu (lonyot).
 Memupuk cukup di lakukan 7hari sekali, untuk memupuk pertama kali kita cukup menggunakan pupuk sedikit saja hanya untuk perkenalan,  kemudian di minggu yang kedua kita bisa menambahkan jumlah pupuknya tpi tetap jangan terlalu berlebihan, dan untuk minggu yang ketiga kita juga menambah jumlah pupuknya, 
 Untuk cara memupuknya ada dua cara,  
Yang pertama dengan cara di kocor, yaitu kita larutkan pupuk dengan air kemudian kita siramkan,
Yang kedua dengan cara di tabur/sebar,  yaitu kita sebarkan pupuk di lahan kangkung yang sudah siap di pupuk
 Yang perlu di ingat dan penting saat pemupukan adalah pastikan kangkung cukup air untuk mencegah lagu(lonyot),  jadi setelah kita memupuk dengan cara di kocor atau di tabur/sebar kita HARUS menyiram kangkung sampai kenyang

 Setelah minggu ketiga kangkung sudah siap panen hingga umur 25-35hari.

Contoh gambar memanen kangkung :

Setelah kangkung di panen kita bisa mengolah kangkung sesuai ke inginkan kita, bisa di buat tumis kangkung atau cakangkung dan sebagainya,  dan bisa di jual.

 Nahh demikian ulasan cara menanam kangkung,  semoga dapat bermanfaat untuk kita semua.
 Mohon maaf Jika ada kekurangan dan kesalahan dalam penulisan atas perhatiannya saya ucapkan terimakasih 🙏

Tweet

Subscribe to receive free email updates: